8 jam yang lalu
TAJDID.ID~Medan || Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) dan Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) sepakat menjalin kerjasama dalam pengembangan tridharma perguruan tinggi dan rencana pendampingan pembukaan Fakultas Kedokteran UINSU.
Kesepahaman kerjasama (MoU) ditandatangani langsung Rektor UMSU Prof. Dr. Agussani, MAP dan Rektor UINSU, Prof. Dr. Nurhayati, M.Ag pada Senin (27/10) di Auditorium UMSU Jalan Muchtar Basri No.3 Medan. Turut datang Wakil Rektor I Bidang Akademik UINSU, Prof. Dr. H. Azhari Akmal Tarigan, M.Ag.; serta Wakil Rektor IV Bidang Kerja Sama dan Pengembangan Lembaga, Prof. Dr. H. Muzakkir, M.Ag.. Dari UMSU hadir, Kerua BPH, Dr.H. Bahril Datuk, SE, MM dan jajaran, para Wakil Rektor UMSU, Dekan dan Wakil Dekan, wakil direktur.
Rektor UINSU Prof. Dr. Nurhayati MAG dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat UMSU serta optimisme terhadap kerja sama yangg telah dan bakal terus dikembangkan.
“Kehadiran kami di sini memperkukuh kerja sama dari banyaknya kerjasama yangg telah kita lakukan,” ujar Prof. Nurhayati.
Dia menjelaskan bahwa kerjasama ini sejalan dengan Tridharma Perguruan Tinggi, terutama dalam bagian penelitian dan pengembangan akademik.
“Ini juga mengenai tridharma perguruan tinggi, termasuk kerjasama kita dalam support penelitian. Kita juga berencana mendirikan Fakultas Kedokteran, dan UMSU menjadi pendamping kami untuk membuka fakultas tersebut. Mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa segera berdiri,” tambahnya.
Lebih lanjut, Prof. Nurhayati menegaskan komitmen UINSU untuk mewujudkan cita-cita pendirian Fakultas Kedokteran.
“Kami berambisi kerjasama ini bisa terus bersambung dan memberi faedah besar bagi kedua kampus. Tolong bantu dan bimbing kami. Ini tentu bakal menjadi legacy yangg besar bagi pembukaan Fakultas Kedokteran UINSU,” ungkapnya.
Selain bagian kedokteran, UINSU juga menjalin kerja sama lanjutan dengan program pascasarjana UMSU melalui MoA (Memorandum of Agreement) dalam upaya pengembangan program studi baru.
“Kita juga ada MoA dengan Pascasarjana untuk mencoba membuka prodi-prodi baru. Mudah-mudahan MoU ini membawa keberkahan bagi kita semua,” tutupnya.
Menyambut perihal tersebut, Rektor UMSU Prof. Dr. Agussani, MAP dalam sambutannya, menyampaikan rasa bangga dan terima kasih atas kehadiran rombongan UINSU. Dia menegaskan bahwa hubungan antara UMSU dan UINSU sudah terjalin erat sejak lama.
“Sejarah kita dengan UINSU sangat luar biasa. Setiap agenda besar, kita sering bersama. Apa pun yangg ada di UMSU, kami selalu terbuka untuk berkolaborasi. Dengan kerja sama ini tentu bakal lahir produk-produk akademik yangg bermanfaat, asalkan komitmen kedua lembaga terus melangkah dengan baik,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Rektor UMSU juga memaparkan perkembangan terbaru fakultas kedokteran UMSU yangg sekarang tengah mempersiapkan pembukaan program ahli bedah, paru, penyakit dalam, dan anak pada tahun 2026.
“Nanti UINSU dapat izin membuka fakultas kedokteran, tentu kita bakal kolaborasikan. Inilah corak upaya keberhasilan bersama,” ungkapnya.
Dia menyampaikan sekilas pengalaman panjang UMSU dalam mendirikan fakultas kedokteran yangg sempat ditolak beberapa kali sebelum akhirnya berhasil.
“Pada saat pendirian Fakultas Kedokteran, lima kali proposal kami ditolak. Setelah itu kami mendapat saran untuk mencari pendamping, dan UNSYIAH-lah yangg mendampingi. Kini kami sudah membina tiga universitas untuk membuka fakultas kedokteran, ialah Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta, UMRI, dan Universitas Palu,” jelasnya.
Rektor UMSU juga menyatakan siap memberikan pendampingan kepada UINSU dalam proses pendirian Fakultas Kedokteran tersebut.
“Walaupun konsentrasi kita saat ini adalah pendampingan pembukaan Fakultas Kedokteran UINSU, tapi tidak menutup kemungkinan untuk kerjasama lainnya,” pungkasnya.
Selain itu, Rektor UMSU membujuk UINSU untuk turut serta berperan-serta dalam Muktamar Muhammadiyah mendatang, terutama dalam corak aktivitas pameran dan kerjasama ilmiah. (*)
English (US) · 
Indonesian (ID) · 